Rutin Minum Multivitamin Tiap Hari Bikin Panjang Umur? Begini Hasil Risetnya
Jumat, 08 November 2024
Edit
Jakarta - Banyak orang mengonsumsi multivitamin setiap hari
sebagai upaya untuk meningkatkan kesehatan dan mencegah penyakit kronis. Sebuah
studi baru dari National Institutes of Health menunjukkan bahwa konsumsi
multivitamin setiap hari mungkin tidak meningkatkan harapan hidup orang dewasa
yang sehat secara umum.
Penelitian baru yang menganalisis data dari lebih dari dua
dekade dari hampir 400.000 peserta di Amerika Serikat menunjukkan bahwa
mengonsumsi multivitamin harian jangka panjang mungkin tidak meningkatkan umur
panjang pada orang dewasa yang sehat.
Dalam penelitian yang dipublikasikan di JAMA Network, selama
periode studi, tercatat 164.762 kematian peserta, dengan sekitar 30% disebabkan
oleh kanker, 21 persen karena penyakit jantung, dan 6 persen karena penyakit
serebrovaskular.
"Memahami hubungan antara penggunaan multivitamin dan
mortalitas sangat penting untuk panduan kesehatan masyarakat, tetapi belum ada
cukup bukti untuk menentukan manfaat dan bahayanya," kata Erikka
Loftfield, PhD, MPH, penulis utama dan peneliti untuk Program Penelitian
Intramural di National Cancer Institute, kepada Health.
"Kami bertujuan untuk mengevaluasi hubungan penggunaan
multivitamin dengan penyebab utama kematian terkait penyakit kronis, seperti
penyakit kardiovaskular dan kanker," sambungnya.
Mengonsumsi multivitamin, yang mengandung kombinasi vitamin
dan mineral, mungkin bukan cara yang bermanfaat bagi sebagian orang untuk
memperpanjang umur. Namun, para peneliti tidak menilai bagaimana suplemen
tersebut dapat memengaruhi aspek kesehatan lainnya, seperti kualitas hidup.
Meskipun penelitian menemukan bahwa konsumsi multivitamin
setiap hari mungkin tidak membantu orang hidup lebih lama secara keseluruhan,
para ahli setuju bahwa hal itu dapat membantu dalam beberapa kasus.
Minum multivitamin setiap hari bermanfaat bagi orang dengan
kondisi medis tertentu. Kondisi ini termasuk penyakit celiac, alkoholisme
aktif, atau kondisi malabsorpsi seperti pankreatitis atau sindrom usus pendek.
Penelitian juga menunjukkan bahwa mengonsumsi multivitamin
dapat membantu mengurangi penurunan kognitif pada mereka yang mengalami
gangguan kognitif ringan. Penelitian tambahan telah mengaitkan penggunaan
multivitamin pada pria dengan risiko kanker dan katarak yang lebih rendah dan
penurunan depresi dan kecemasan.
Sumber : Detik