Marissa Haque Wafat, Dokter Bicara Kemungkinan Pemicu Meninggal saat Tidur
Kamis, 03 Oktober 2024
Edit

Jakarta - Marissa Haque meninggal dunia. Istri Ikang Fawzi
itu mengembuskan napas terakhirnya di usia 61 tahun.
Kondisi terakhir Marissa Haque sebelum meninggal dunia
diungkap sang adik, Soraya Haque. Soraya menyebut Marissa meninggal dunia di
kamar tidurnya tanpa menunjukkan tanda-tanda apapun. Ketika ditemukan, Soraya
sudah ada dalam kondisi yang tidak bergerak.
"Nggak ada apa-apa, nggak ada jatuh atau apa pun.
Menurut suaminya ya sudah tidak dalam keadaan tidak bergerak. Kemudian ke rumah
sakit mau memastikan untuk kondisi terakhirnya ya dan akhirnya mendapatkan
surat kematian pada pukul 00.43 WIB," kata Soraya dikutip dari detikhot,
Rabu (2/10/2024).
Soraya beranggapan kematian kakaknya adalah sebuah takdir.
"Penyebabnya karena ajal saja. Kita harus yakin bahwa ajal bisa datang
tanpa alasan. Ajal bisa saja menjemput ya, kalau sudah waktunya kembali ya
kembali," katanya lagi.
Spesialis jantung dr Vito A Damay turut berduka atas
kepergian Marissa Haque. Dirinya menyoroti kasus meninggal mendadak saat tidur
yang juga kerap berkaitan dengan masalah jantung.
Terlebih, bila yang bersangkutan sebelumnya diakui tidak
memiliki riwayat penyakit lain.
"Kondisi ini sering kali disebut sebagai Sudden Cardiac
Death (SCD) atau kematian jantung mendadak, saat jantung berhenti secara
tiba-tiba," terang dr Vito kepada detikcom Kamis (3/10/2024).
"Meskipun keluarga tidak mengetahui adanya riwayat
penyakit, kasus sumbatan pembuluh darah kadang tidak terdeteksi atau tidak
terdiagnosis hingga terjadi kejadian mendadak," sambungnya.
Hal ini dijelaskan dr Vito sering terjadi karena beberapa
hal. Pertama, banyak kasus perempuan tidak rutin check up lantaran merasa sehat
atau tidak merasakan keluhan sama sekali. Kedua, beberapa di antaranya juga ada
yang enggan melakukan pemeriksaan karena khawatir mengetahui penyakit yang
diidap, termasuk kemungkinan masalah jantung.
Meski begitu, untuk memastikan penyebab kematian almarhumah
tentu diperlukan pemeriksaan lebih lanjut seperti autopsi hingga tes medis.
"Namun, secara umum, peristiwa meninggal mendadak dalam
tidur memang seringkali disebabkan masalah jantung," pungkasnya.
Sumber : Detik