Bos Pramac 'Serang' Ducati karena Pilih Marc Marquez
Senin, 14 Oktober 2024
Edit

Trento - Bos
Pramac Paolo Campinoti kecewa karena Ducati memilih Marc Marquez. Campinoti
percaya, kehadiran Marquez akan menciptakan ketegangan di garasi Ducati.
Marc Marquez
telah diputuskan sebagai tandem baru Francesco Bagnaia di Ducati mulai MotoGP
2025. Pabrikan Italia itu memilih Marquez meski sempat sangat dekat
mempromosikan Jorge Martin dari Pramac.
Keputusan
mempromosikan Marquez menciptakan efek domino. Dimulai dengan Martin
menyeberang ke Aprilia, kemudian Pramac pun memilih tidak lagi jadi tim satelit
Ducati dengan "membelot" ke Yamaha. Sementara itu Enea Bastianini
bergabung ke Tech3, usai tak dipertahankan Ducati.
Di sisi lain,
tidak sedikit yang meragukan keharmonisan Pecco Bagnaia-Marc Marquez pada musim
depan. Seperti diketahui, selama ini Bagnaia adalah rider nomor satu Ducati,
sedangkan Marquez akan berambisi meraih gelar juara dunia lagi setelah lama
puasa gelar.
"Ducati
berperilaku sempurna dengan kami, seperti pria-pria sejati, tapi saya tidak
ragu dengan ini. Mereka membuat sebuah pilihan yang sangat tidak saya
setujui" ungkap Campinoti dilansir Mowmag.
"Saya
kira tahun depan akan ada ketegangan di garasi mereka. Percuma berpura-pura
situasinya tidak akan seperti itu. Percuma membicarakan tentang hal itu dengan
niat baik yang palsu, akan ada situasi yang sangat menegangkan."
"Mereka
memutuskan untuk kehilangan banyak orang yang menyayangi Ducati. Saya
membicarakan tentang kami, Pramac, Martin, yang saya pikir pantas mendapatkan
sebuah kesempatan, dan Bastianini. Semuanya demi satu orang," sengat
Campinoti merujuk pada Marc Marquez.
Sumber : Detik